Siapkan Bekal untuk kelas XII, MAN 1 Kota Semarang selenggarakan kegiatan Ngobrol Bareng Alumni
Semarang, 3 Januari 2023, Madrasah Aliyah
Negeri 1 Kota Semarang menyelenggarakan Kegiatan NGOBRAL (Ngobrol Bareng
Alumni). Diikuti oleh seluruh peserta didik kelas XII yang berjumlah 420
peserta didik, kegiatan ini dilaksanakan di Aula utama MAN 1 Kota Semarang.
Kegiatan yang dilaksanakan atas prakarsa guru BK (Bimbingan Konseling) MAN 1
Kota Semarang tersebut mempunyai tujuan untuk memberikan motivasi kepada
seluruh peserta didik kelas XII pasca lulus dari madrasah. Diharapkan para
peserta yang mengikuti kegiatan tersebut dapat mengikuti jejak para pemateri
yang berhasil menorehkan prestasi pasca lulus dari madrasah, baik dibidang
akademik selama kuliah maupun dibidang usaha yang digeluti.
Kegiatan yang berlangsung hampir dua jam
tersebut menghadirkan dua pemateri hebat, yakni yang pertama adalah Fatma Rosda
Diana Alumni MAN 1 Kota Semarang tahun 2020. Pemateri yang masih tercatat
sebagai mahasiswa Universitas Diponegoro merupakan mahasiswa yang berhasil
menorehkan berbagai prestasi sebagai mahasiswa di tingkat nasional, mulai dari
juara 1 lomba video safety Campaign, Juara 1 Kompetisi Esai Nasional, Juara 2
Lomba Vidio Pendek Nasional, dan prestasi lainnya. Selain hal tersebut ia juga
menjadi mahasiswa peraih beasiswa dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia atau Awardee Beasiswa Unggulan Kemendikbud. Pemateri yang kerdua yakni Hellen Moniecha
Liswingkiy. Alumni MAN 1 Kota Semarang tahun 2016 dan Universitas Islan
Walisongo Semarang tersebut dikenal sebagai owner dari Hellen Makeup Semarang,
Owner Bouquet Semarang dan Tentor dari Baha Bimbel.
Penanggung jawab kegiatan NGOBRAL atau
Ngobrol Bareng Alumni MAN 1 Kota Semarang, Ibu Beta Nur Bety Tsany, S.Pd.,
M.Psi. menjelaskan bahwa kegiatan ini mempunyai tujuan mempersiapkan para siswa
kelas XII setelah lulus dari madrasah,
“Kegiatan Ngobrol bareng Alumni ini memang
menjadi kegiatan rutin setiap tahunnya yang bertujuan agar siswa kelas XII
mampu mengikuti jejak mereka sebagai awardee beasiswa dalam persiapan mereka
untuk kuliah dan dapat menjadi pengusaha yang mampu merintis usaha tersebut
sesuai passion yang mereka miliki dengan tetap menerapkan ilmu agama dalam
bidang pekerjaanya.” ujarnya.