Pentas Seni Semarakkan Pelepasan Siswa Kelas XII MAN 1 Kota Semarang Tahun Ajaran 2024/2025
Semarang (10/05/2025) —
Suasana haru sekaligus meriah mewarnai acara Pentas Seni dalam rangka Pelepasan
dan Penyerahan Peserta Didik Kelas XII MAN 1 Kota Semarang Tahun Ajaran
2024/2025, yang diselenggarakan pada Sabtu, 10 Mei 2025 di Lapangan Utama MAN 1
Kota Semarang. Acara ini menjadi puncak perpisahan bagi peserta didik kelas XII
sekaligus ruang ekspresi kreativitas dan prestasi siswa.
Berbagai pertunjukan
seni disuguhkan dengan penuh semangat oleh para siswa, di antaranya tarian
tradisional, atraksi pencak silat, tampilan tahfidz Al-Qur’an, rebana, dan
pidato dalam lima bahasa—menunjukkan kompetensi siswa dalam bidang bahasa
asing. Penampilan-penampilan tersebut tidak hanya menghibur, tetapi juga
mencerminkan karakter madrasah yang unggul secara akademik dan religius.
Kepala MAN 1 Kota
Semarang, H. Tasimin, S.Ag., M.S.I., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur
dan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran acara. Ia juga
mengucapkan terima kasih kepada para wali murid yang telah mempercayakan
putra-putrinya kepada MAN 1 Kota Semarang.
"Kami mengucapkan
selamat datang kepada Bapak Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi
Jawa Tengah. Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh orang tua yang telah
mempercayakan pendidikan putra-putrinya kepada madrasah ini. Kami berkomitmen
untuk terus memberikan pendidikan terbaik, baik dari sisi akademik maupun
spiritual," ujarnya.
Turut hadir dalam acara
tersebut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Dr. H.
Syaiful Mujab, M.A., yang memberikan sambutan motivatif kepada para siswa. Ia
menekankan pentingnya menjadikan nilai-nilai agama sebagai bekal dalam
menjalani kehidupan setelah lulus dari madrasah.
“Saya yakin MAN 1 Kota
Semarang telah membimbing siswa dengan pembinaan keagamaan dan pengetahuan umum
yang kuat. Ini akan menjadi bekal berharga untuk masa depan, baik di dunia
perkuliahan, dunia kerja, maupun di masyarakat. Oleh karena itu, saya berpesan
agar nilai-nilai agama yang telah diberikan oleh bapak dan ibu guru dijadikan
pondasi hidup, diamalkan, dan menjadi penolong di masa mendatang,” ucapnya.
Lebih lanjut, beliau
mengajak para siswa untuk bangga menjadi bagian dari keluarga besar alumni
madrasah.
“Banggalah menjadi
alumni MAN, karena banyak alumni Madrasah Aliyah yang telah berkiprah secara
positif di masyarakat. Saat kalian melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi,
bawalah nilai-nilai kemadrasahan itu. Jadilah pribadi yang memberi warna
positif di lingkungan kampus maupun masyarakat. Kita bangga menjadi alumni
madrasah,” pungkasnya.
Setelah rangkaian
pentas seni dan sambutan, acara dilanjutkan dengan prosesi wisuda peserta didik
kelas XII yang berlangsung khidmat. Suasana menjadi semakin mengharukan saat
sesi musyafahah (bersalaman) antara siswa dengan para guru dan kepala madrasah
berlangsung, menjadi simbol perpisahan dan doa restu untuk langkah mereka ke
jenjang yang lebih tinggi.
Acara ini menjadi bukti
bahwa MAN 1 Kota Semarang tidak hanya mendidik secara akademis, tetapi juga
membentuk karakter dan menumbuhkan bakat siswa dalam berbagai bidang, serta
menjalin ikatan emosional yang kuat antara guru dan siswa.